Kamis, 16 Desember 2010

Lari Estafet

LARI ESTAFET (Lari Sambung/Beranting)
1. LARI SAMBUNG
Lari sambung atau lari estafet adalah salah satu nomor lari pada perlombaan atletik yang dilaksanakan secara bergantian atau beranting. Dalam satu regu lari sambung terdapat empat orang pelari, yaitu pelari pertama, kedua, ketiga, dan keempat. Pada nomor lari sambung ada kekhususan yang tidak akan dijumpai pada nomor pelari lain, yaitu memindahkan tongkat sambil berlari cepat dari pelari sebelumnya ke pelari berikutnya. Nomor lari estafet yang sering diperlombakan adalah nomor 4 x 100 meter dan nomor 4 x 400 meter. Dalam melakukan lari sambung bukan teknik saja yang diperlukan tetapi pemberian dan penerimaan tongkat di zona atau daerah pergantian serta penyesuaian jarak dan kecepatan dari setiap pelari.
A. Latihan Teknik Lari Sambung (Nomor Latihan Teknik Penerimaan Tongkat)
1 Dengan cara melihat (visual)
Yaitu : Pelari yang menerima tongkat melakukannya dengan berlari sambil menolehkan kepala untuk melihat tongkat yang diberikan oleh pelari sebelumnya.
2 Dengan cara tidak melihat (non visual)
Pelari yang menerima tongkat berlari sambil mengulurkan tangan kebelakang. Selanjutnya pelari sebelumnya menaruh tongkat ke tangan si pelari setelahnya.
Nomor Latihan Teknik Pemberian dan Penerimaan Tongkat
1 Dari Bawah Jika pemberi memberikan tongkat dengan tangan kanan maka penerima menggunakan tangan kiri. Saat akan memberi tongkat, ayunkan tongkat dari belakang ke depan melalui bawah. Sementara tangan penerima telah siap di belakang dengan telapak tangan menghadap bawah. Ibu jari terbuka lebar, sementara jari-jari yang lainnya dirapatkan. Tangan penerima berada di bawah pinggang.
2 Dari atas Jika pemberi memberikan tongkat dengan tangan kiri maka penerima juga menggunakan tangan kiri.
B. Daerah Pergantian TongkatCara Menempatkan Antara Pelari-Pelari
1. Pelari ke 1 di daerah start pertama dengan lintasan di tikungan
2 Pelari ke 2 di daerah start kedua dengan lintasan lurus
3 Pelari ke 3 di daerah start ketiga dengan lintasan tikungan
4 Pelari ke 4 di daerah start keempat dengan lintasan lurus dan berakhir di garis finish
C. Hal-Hal yang Harus Diperhatikan dalam Lari Estafet1. Pemberian tongkat sebaiknya bersilang, yaitu pelari 1 dan 3 memegang tongkat pada tangan kanan, sedangkan pelari 2 dan 4 menerima/memegang tongkat pada tangan kiri.
(Tujuannya adalah agar tidak terjadi tabrakan ketika sama-sama berlari saat pergantian tongkat)
2. Penempatan pelari hendaknya disesuaikan dengan keistimewaan dari masing- masing pelari. Misalnya pelari 1 dan 3 dipilih yang benar-benar baik dalam lingkungan. Pelari 2 dan 4 merupakan pelari yang mempunyai daya tahan yang baik.
3. Jarak penantian pelari 2, 3, dan 4 harus benar-benar diukur dengan tepat seperti pada waktu latihan.
4. Setelah memberikan tongkat estafet jangan segera keluar dari lintasan masing-masing.

D. Peraturan Perlombaan1. Panjang daerah pergantian tongkat estafet adalah 20 meter, lebar 1,2 meter dan bagi pelari estafet 4 x 100 meter ditambah 10 meter pra-zona.
Pra-zona adalah suatu daerah dimana pelari yang akan berangkat dapat mempercepat larinya, tetapi disini tidak terjadi penggantian tongkat.
2.Setiap pelari harus tetap tinggal dijalur lintasan masing-masing, meskipun sudah memberikan tongkatnya kepada pelari berikutnya. Apabila saat ini tongkat itu terjatuh, maka pelari yang menjatuhkannya harus mengambilnya.
3. Tongkat estafet harus berongga, panjang 28-30 cm, diameter garis tengah 38 mm dan berat 50 gram.
4. Dalam lari estafet, pelari pertama berlari pada lintasannya masing-masing sampai tikungan pertama, kemudian boleh masuk ke lintasan dalam, pelari ketiga dan keempat menunggu di daerah pergantian secara berurutan sesuai dengan kedatangan pelari seregunya
5. Setelah memberikan tongkat estafet jangan segera keluar dari lintasan masing-masing.


Oooooooooooooooooo Selamat Berlatih ooooooooooooooooooooooooooooo

0 komentar:

Posting Komentar